Newest Post
// On :Rabu, 19 September 2018
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN MENU MAKANAN SESUAI KEBUTUHAN GIZI UNTUK PENDERITA JANTUNG DENGAN METODE HARRIS BENEDICT DAN ALGORITMA GENETIKA
Rolita, Lisa and Desi
, Andreswari and Rusdi, Efendi (2015) SISTEM PENDUKUNG
KEPUTUSAN PENENTUAN MENU MAKANAN SESUAI KEBUTUHAN GIZI UNTUK PENDERITA JANTUNG
DENGAN METODE HARRIS BENEDICT DAN ALGORITMA GENETIKA.Undergraduated thesis,
Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
IV,V,Lamp, 1-15- lis-FT.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (12MB) |
|
Text (Thesis)
I,II,III,-1-15, lis-FT..pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (12MB) |
Abstract
Penderita penyakit jantung harus memperhatikan
asupan makanan, terutama pengaturan protein, lemak, karbohidrat dan kadar
garam. Penelitian ini akan dibangun sebuah sistem pendukung keputusan penentuan
menu makanan sesuai kebutuhan gizi. Metode yang digunakan untuk menghitung
kebutuhan gizi adalah metode Harris Benedict, dengan parameter yang
mempengaruhi yaitu usia, berat badan, tinggi badan, jenis kelamin, dan
pekerjaan. Bahan makanan akan diberikan bobot untuk kemudian dihitung
menggunakan algoritma genetika. Algoritma genetika digunakan untuk menentukan
menu makanan yang memiliki nilai sama atau mendekati kebutuhan gizi penderita
jantung. Pengujian sistem yang dilakukan menggunakan parameter algoritma
genetika yaitu jumlah gen 10, jumlah kromosom 5, maksimum generasi 50,
probabilitas Crossover 0,3 dan probabilitas mutasi 0.1 mendapatkan nilai
rata-rata selisih total kalori yang dibutuhkan dengan total kalori kromosom
terkecil. Sistem ini dibangun dengan bahasa pemrograman Java IDE Netbeans 8.0.
Sedangkan metode pengembangan sistem yang digunakan adalah model Waterfall dan
Unifed Modelling Language (UML) sebagai perancangan sistem. Hasil akhir dari
sistem ini adalah lima menu makanan yang memiliki nilai kalori yang terbaik
dalam satu hari. Dari uji kelayakan sistem yang dilakukan menggunakan kuesioner
didapatkan 85.5% untuk pengujian fungsional sistem, 89% pengujian antarmuka dan
pengaksesan, dan 84.6% untuk pengujian manfaat sistem.
Item
Type:
|
Thesis
(Undergraduated)
|
Subjects:
|
|
Divisions:
|
|
Depositing
User:
|
022
Gofar Ismail
|
Date
Deposited:
|
15
May 2015 10:28
|
Last
Modified:
|
15
May 2015 10:28
|
URI:
|
REVIEW
Review Skripsi SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN MENU
MAKANAN SESUAI KEBUTUHAN GIZI UNTUK PENDERITA JANTUNG DENGAN METODE HARRIS
BENEDICT DAN ALGORITMA GENETIKA
Skripsi yang akan di review berjudul Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Menu Makanan sesuai
Kebutuhan Gizi untuk Penderita Jantung dengan Metode Harris Benedict dan
Algoritma Genetika yang disusun oleh Lisa Rolita G1A010045. Penelitian skripsi ini
menghasilkan sistem pendukung keputusan penentuan menu makanan sesuai kebutuhan
gizi untuk penderita penyakit jantung berbasis desktop. Sistem ini dapat
digunakan oleh pengguna untuk membantu menentukan menu makanan dalam sehari
yang sesuai dengan kebutuhan gizi. Seperti yang kita tahu penderita penyakit
jantung harus memperhatikan asupan makanan, terutama pengaturan protein, lemak,
karbohidrat dan kadar garam. Maka dari itulah dibangunlah sebuah
sistem pendukung keputusan penentuan menu makanan sesuai kebutuhan gizi.
Metode yang
digunakan untuk menghitung kebutuhan gizi pada skripsi ini adalah
metode Harris Benedict, dengan parameter yang mempengaruhi yaitu usia, berat
badan, tinggi badan, jenis kelamin, dan pekerjaan. Bahan makanan akan
diberikan bobot untuk kemudian dihitung menggunakan algoritma genetika yang
selanjutnya menentukan menu makanan yang memiliki nilai sama atau
mendekati kebutuhan gizi penderita jantung.Penelitian ini menggunakan bahasa
pemrograman Java IDE Netbeans 8.0. dan metode pengembangan sistem yang
digunakan adalah model Waterfall dan Unifed Modelling Language (UML) sebagai
perancangan sistem.
Metode Harris
Benedict adalah suatu metode yang digunakan untuk memperkirakan kebutuhan
kalori harian individu yang akan memperkirakan total kalori harian
pada penderita penyakit jantung, dengan menghitung nilai energi, nilai protein,
nilai lemak, dan nilai karbohidrat. Hal ini berdasarkan berat badan, tinggi
badan, usia, tingkat aktifitas, jenis kelamin, dan untuk wanita juga terdapat
perhitungan untuk ibu hamil dan ibu menyusui. Pada sistem ini juga digunakan
algoritma Genetika dalam menentukan menu makanan yang terbaik sesuai dengan
kebutuhan individu penderita penyakit jantung.
Pengujian sistem yang dilakukan menggunakan parameter
algoritma genetika yaitu jumlah gen 10, jumlah kromosom 5, maksimum generasi
50, probabilitas Crossover 0,3 dan probabilitas mutasi 0.1 mendapatkan nilai
rata-rata selisih total kalori yang dibutuhkan dengan total kalori kromosom
terkecil. Hasil akhir dari
sistem ini adalah lima menu makanan yang memiliki nilai kalori yang terbaik
dalam satu hari. Dari uji kelayakan sistem yang dilakukan menggunakan kuesioner
didapatkan 85.5% untuk pengujian fungsional sistem, 89% pengujian antarmuka dan
pengaksesan, dan 84.6% untuk pengujian manfaat system.
Dari hasil pengujian yang telah dilakukan pada skripsi
tersebut variable-variabel
yang digunakan dalam metode Harris Benedict dapat mempengaruhi kebutuhan gizi
dari penderita penyakit jantung. Pengaruh variable-variabel yang digunakan
terhadap kebutuhan gizi penderita penyakit jantung adalah :
- Semakin
besar (tua) usia penderita penyakit jantung, maka semakin kecil kebutuhan
gizi yang dibutuhkan.
- Semakin
besar berat badan penderita penyakit jantung, maka semakin besar kebutuhan
gizi yang dibutuhkan.
- Semakin
besar tinggi badan penderita penyakit jantung, maka semakin besar
kebutuhan gizi yang dibutuhkan.
- Kebutuhan
gizi penderita penyakit jantung perempuan lebih kecil daripada kebutuhan
gizi penderita penyakit jantung laki-laki.
- Untuk
penderita jantung perempuan dengan keadaan menyusui memiliki kebutuhan
gizi lebih besar daripada perempuan dengan keadaan hamil atau tidak hamil.
- Semakin
berat tingkat aktfiktas (pekerjaan) yang dilakukan oleh penderita penyakit
jantung, maka semakin besar kebutuhan gizi yang dibutuhkan.
Pada skripsi ini
algoritma genetika digunakan untuk menentukan menu makanan sesuai dengan
angka kebutuhan gizi dari individu penderita jantung. Metode ini menentukan
bahan makanan yang akan dijadikan menu makanan dan menghitung kalori dari menu
makanan yang mendekati dengan kebutuhan kalori dari individu penderita
jantung. Sistem pada
skripsi ini ,
terdapat keluaran berupa lima menu makanan yang kalorinya mendekati kebutuhan
kalori dari penderita jantung.
Sumber :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzbz4nAgtqXpPERFRoJJQdSC7MHVhp0fR1XDrXvsjHoe8L4Fl7Fuf47ZIJhL0nHVU776qMqP_BFTfVmve8yEW27tXLBHNjp6wUf67JapvUt9JyuUE-UGozkEXYlh7-NhOt-YkeRw8P8Uc/s1600/Decision+Support+System.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKQEuyHeVtyLgJ8v1Z1hkMzzhFEJeRAQ9R6R3dtgnNMmmIBSsNBkcoR7UofsoqMGzfYQGYufHCQmfhj7vT9eUN07zMqBobYwweCIS9ELR3pM6I4ZSm2erHZRpZliY91jSPICNKcfhmvsk/s1600/image001.gif
http://repository.unib.ac.id/10891/
http://spk-kelompok-4.blogspot.com/2015/09/review-skripsi-sistem-pendukung.html